Grammar


GERUND AND INFINITIVE
  A.    Gerund
Gerund adalah salah satu bentuk verb yang berakhiran –ing, yang biasa disebut juga dengan verb-ing. Setelah mendapatkan akhiran -ing inilah, gerund berfungsi sebagai sebuah kata benda dan bukan lagi berfungsi menjadi kata kerja.
Bentuk dari gerund adalah: Verb I + ing
Contohnya: swimming, shopping, talking, playing, sleeping, eating, etc.

Fungsi Gerund :
   1.      Gerund Sebagai Subject dari Kalimat
Sesuai dengan namanaya, sebagai subjek sebuah kalimat maka gerund berdiri sebagai pelaku dari kalimat tersebut. Contoh:
·         Brushing the teeth is a good habit. [Gosok gigi adalah sebuah kebiasaan baik.]
·         Fishing is my father’s hobby. [Memancing adalah hobi ayah ku.]
·         Reading makes me happy. [Membaca membuat ku merasa senang.]
·         Sleeping too late is not a good habit. [Tidur terlalu malam adalah sebuah kebiasaan yang tidak baik.]
·         Trying is the best thing that I can do this time. [Mencoba adalah hal terbaik yang bisa aku lakukan saat ini.]

   2.      Gerund Sebagai Sebagai Objek dari Kalimat
Sebenarnya, selain menjadi sebuah subjek, gerund juga dapat berubah menjadi objek dari sebuah kalimat. Contoh:
·         A naughty student dislikes doing [Siswa yang nakal tidak suka mengerjakan PR.]
·         Anita doesn’t like drinking [Anita tidak suka minum tea.]
·         Are you tired of studying? [Apakah kamu lelah untuk belajar?]
·         I look forward to seeing you soon. [Aku menantikan untuk segera bertemu dengan dirimu.]
·         I really enjoy singing with Raisa. [Aku benar-benar menikmati bernyanyi bersama Raisa.]
·         The president suggested having his meeting abroad. [Presiden mengusulkan untuk mengadakan pertemuan beliau diluar negeri.]

   3.      Gerund Sebagai Subject Complement
·         Andi’s bad habbit is not coming to class on time. [Kebiasaan Andi yang buruk adalah tidak datang kekelas tepat waktu.]
·         Andrew’s least favorite chore is cleaning the bathroom. [Tugas yang paling tidak disukai Andrew adalah membersihkan kamar mandi.]
·         Bob and Santo hobby is playing computer games. [Hobi Bob dan Santo adalah bermain game computer.]
·         One of my father habits is watching horror movie in the night. [Salah satu kebiasaan ayah ku adalah menonoton film horror pada malam hari.]

   4.      Gerund Setelah Preposition
·         After having a shower, Anita waited for Siswanto.
·         In spite of studying a lot he didn’t pass the exams.
·         Sakamoto manages it by working 60 hours a week.
·         The tablet must not be taken before getting up in the morning.
·         Tukul Arwana told the joke without laughing.
·         What was Jessica’s reaction on hearing the decision?
Tips Dalam Membentuk Sebuah Gerund (Verb + -ing):
Pada umumnya untuk membentuk sebuah verb menjadi Gerund kita hanya perlu menempelkan akhiran –ing pada kata kerja tersebut, seperti “Play” yang berubah menjadi “Playing”. Namun untuk beberapa kata tertentu, kita perlu melakukan sedikit penyesuaian, seperti misalnya:
1.      Untuk verb yang berakhiran huruf “e”, hilangkan huruf “e” tersebut dan tambahkan akhiran –ing. Contohnya: Ride menjadi Riding.
2.      Untuk verb yang berakhiran huruf “ie”, ganti huruf “ie” tersebut dengan huruf “y” kemudian tambahkan akhiran –ing. Contohnya: Die menjadi Dying.

  B.     Infinitive
Infinitive adalah bentuk verbal yang bisa berfungsi sebagai noun dalam kalimat. Pola dari Infinitive adalah “to + base verb”. Beberapa contoh Infinitive misalnya: to drink, to sing, to travel, to study, to walk. Infinitive juga bisa disebut kata kerja yang terdapat to dan ditambah verb dan berfungsi sebagai noun (kata benda), adjective (kata sifat) atau adverb (kata keterangan). Istilah verbal mengindikasikan sebuah infinitive sama seperti jenis verbal lainnya berasal dari sebuah verb dan mengekspresikan suatu action atau keadaan suatu bentuk. Sebuah infinitive mudah untuk di tandai karena bentuk to + verb, memutuskan fungsi mana infinitive punya dalam suatu kalimat bisa membingungkan. Infinitive adalah suatu verbal yang terdiri dari to ditambah sebuah verb.
Bentuk Infinitive :To + Verb = Infinitive
Fungsi Infinitive:
a.       Sebagai Subjek Kalimat.
1)      To swim in the river is dangerous.
2)      To study in Europe is my dream.
3)      To study at night was very hard without lightning
4)      To read every single word is very simple
5)      To avoid degerous is very hard for me
6)      To get much money is very hard for me
7)      To stay here was very expensive for his pursue

b.      Sebagai Objek Kalimat.
1)      My mission is to help poor people.
2)      My passion is to be president.
3)      His job is to search new animal in the world
4)      His duty is to make a cup of coffee
5)      Our problem is to solve their house problem
6)      My passion is to get much money in my office
7)      Your sister problem is to make her boy love her again


c.       Digunakan setelah adjective (kata sifat) dengan rumus:
1)      It is + adjective +to-infinitive. Contoh: It is good to talk
2)      It is + adjective + infinitive + for someone + to-infinitive. Contoh: It is hard for elephants to see mice
3)      It is + adjective + infintive + of someone + to-infinitive. Contoh: It is unkind of her to say that.
4)      The bike is not bad for him to ride
5)      The best for me to tell her about my love is tomorrow
6)      Her thinking is good to make this condition better
7)      Saree is very cute to protect his skin 
8)      Andra is very handsome for her to be her boyfriend
Jenis Infinitive :
Pada umumnya infinitive diawali dengan “to” yang biasa disebut dengan istilah “full infinitive“. Akan tetapi ada juga beberapa infinitive yang tidak diikuti “to” yang disebut dengan “bare infinitive“.
Ø  Infinitive dengan “to” (full infinitive)
1)      The elephant decided to eat the mouse
2)      The mouse agreed to marry the elephant
3)      You will have to ask her
4)      You are to leave immediately
5)      I want to study English. (saya ingin belajar bahasa Inggris)
6)      We agree to go. (kita setuju untuk pergi)
7)      He refuse to go with me because tired. (dia menolak untuk pergi dengan saya karena capek)
8)      I hope to see you again. (saya berharap untuk bertemu lagi

Ø  Infinitive tanpa “to” (bare infinitive).
1)      Digunakan setelah modal auxiliary (can, may, must, shall,will).
·         I can do all for you
·         She will read the text
·         They must go to the library
·         Billy can swim very well. (Billy dapat berenang dengan baik)
·         We could not see him last night. (kita tidak melihat dia kemarin malam)

2)      Digunakan setelah kata kerja tertentu seperti: See, hear, make, feel, watch, know, observe, catch, bid,keep,dan need
·         They need to be help
·         We watch the condition after accident.
·         He feels better after two days in the hospital

3)      Didahului oleh kata “need (perlu)” dan “dare (berani)”
·         We need not do it again. (kita tidak perlu mengerjakannya lagi)
·         Hana dare not do it. (Hana tidak berani melakukannya)
·         Would you dare fight with a lion? (apakah kamu berani melawan seekor singa)
·         Need I recheck it? (Perlu saya meneliti kembali?
·         Note:
– Infinitive tidak pernah diikuti oleh -s, -es. Contoh: She wants to goes (x)
– Tidak boleh juga diikuti oleh -ing. Contoh: He want to sleeping (x)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar